Penulis : Yudi Rachman I Editor : Yudi Rachman
Jakarta, 02 Desember 2021 – Pertamina bersama anak perusahaannya terus bahu membahu untuk mencapai target agar pada 2024 masuk top 100 perusahaan dunia Global Fortune 500 dengan valuasi 100 miliar dollar AS. Salah satu bentuk dukungan tersebut datang dari Pertamina International Shipping (PIS) yang terus terus melakukan beberapa upaya percepatan untuk mengembangkan portofolio bisnisnya di kancah global. Dukungan tersebut terbukti pada 2021 ini, PIS telah berhasil mencatatkan sejumlah prestasi sebagai perwujudan dan semangat dari PIS Go Global.
Direktur Utama PIS, Erry Widiastono menyampaikan, “Transformasi PIS menjadi Subholding Integrated Marine Logistics berhasil menorehkan beberapa pencapaian dan prestasi sepanjang tahun ini sebagai bentuk perwujudan dari PIS Go Global” ucapnya.
PIS telah berhasil melakukan perluasan trading area dari 8 rute menjadi 11 rute world wide yakni Afrika, Arab Saudi, UEA, Australia, Singapura, Malaysia, China, US, India, Aljazair dan Bangladesh yang berkontribusi terhadap pendapatan perusahaan melalui bisnis charter out dengan pencapaian nilai sebesar 20 Juta dollar AS hingga Agustus 2021.
Selain itu, beberapa kapal PIS seperti MT Gamsunoro, MT Sanggau, MT Gede, MT Galunggung, MT Gamkonora, MT Gunung Geulis, MT Gamalama, MT Panderman, telah melayani rute internasional, dimana sebelumnya diutilisasi hanya untuk cakupan domestik. Khusus untuk utilisasi Kapal Gamsunoro saat ini telah melayani rute Internasional sepanjang Arabian Gulf dan Japan Range.
Kapal VLGC Pertamina 1 dan 2 milik PIS juga berhasil mencatatkan sejarah sebagai kapal kargo milik PIS pertama yang dikelola sendiri meraih Certificate of Compliance (COC) dari United States Coast Guard (USCG), dan melakukan Loading Perdana LPG di Phillips 66 Freeport, Texas – Houston, Amerika Serikat. Sertifikat Kepatuhan (COC) dari USCG diterbitkan terhadap kapal berbendera asing yang berlayar di perairan Amerika Serikat.
Hal itu menjadi salah satu indikator PIS sudah terpercaya di industri maritim internasional karena pemeriksaan tersebut diterapkan dengan standar yang tinggi untuk jaminan terlaksananya pelayaran yang aman di seluruh wilayah transportasi laut dalam yurisdiksi Amerika Serikat. Selain itu, VLCC Pertamina Pride & VLCC Pertamina Prime saat ini sudah secara rutin berlabuh di Rastanura, Saudi Arabia dan West Africa, serta VLCC PIS Pioneer ke Malaysia dan Singapore.
Erry menambahkan, “Capaian dan prestasi tersebut merupakan bukti dari komitmen kami untuk terus bersaing secara global, juga tidak terlepas dari performa kapal dan awak kapal yang cukup impresif sepanjang tahun ini” tambahnya.
Beberapa capaian prestasi lainnya yang berhasil dicatatkan oleh kapal milik PIS seperti Kapal PIS Paragon & PIS Polaris, PIS juga berhasil menjalin kerja sama dengan perusahaan multinasional untuk melayani rute Amerika Serikat dan Afrika, serta telah mendapatkan penghargaan Qualship 21. Kemudian melalui MT Gede yang berhasil loading perdana di Sikka Ports & Terminal Limited India dan kerjasama PIS melalui kapal MT Sanggau dengan Petronas, Petco Trading Labuan Company Limited (PTLCL) untuk kontrak sewa kapal berbasis waktu. PIS juga berhasil mencapai revenue 3rd Party Customer YTD Oktober 2021 sebanyak 17.21 Juta dollar AS di luar Pertamina hasil dari perdagangan internasional.
Erry berharap prestasi dan capaian yang telah ditorehkan sepanjang 2021 dapat menjadi motivasi bagi perusahaan untuk terus memberikan yang terbaik dalam mewujudkan PIS Go Global dan mendukung terwujudnya visi pertamina secara group ke depan, sehingga PIS dapat terus melebarkan sayapnya di kancah global.
***