Penulis : Yudi Rachman I Editor : Yudi Rachman
Jakarta, STABILITASBISNIS.COM – Kendaraan listrik sudah banyak yang memprediksi akan menjadi tren pada industri otomotif ke depan. Para produsen sudah berlomba-lomba menghadirkan produk kendaraan yang tidak hanya sumber energinya dari listrik namun juga mengombinasikan dengan teknologi digital terkini dan desain yang futuristik.
Beragam model kendaraan listrik termasuk yang menarik perhatian pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 yang masih berlangsung hingga 21 November 2021. Pameran otomotif paling bergensi di Indonesia tersebut juga sekaligus membuktikan bahwa industri otomotif dalam negeri telah siap beralih menuju kendaraaan ramah lingkungan.
Di dalam rilisnya yang disampaikan pada Selasa (16/11), PT PLN (Persero) mengungkapkan apresiasinya kepada sebagian besar Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) otomotif yang telah memperkenalkan beragam produk listriknya dalam gelaran otomotif terbesar di Asia Tenggara ini. Terlihat beberapa Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang dipamerkan.
Seperti Hyundai KONA Electric, Hyundai IONI Electric, Nissan All New LEAF, Mitsubishi Minicab-MiEV, Mitsubishi Outlander PHEV, Toyota Prius PHEV, Lexus UX 300e, Morris Garages MG 5 EV, Morris Garages MG ZS EV, serta mobil listrik Wuling GSEV. Tidak hanya mobil, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors juga memboyong truk listrik Mitsubishi Fuso e-Canter.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril yang sempat hadir pada pameran menyampaikan kegembiraannya karena begitu beragam kendaraan listrik yang hadir pada GIIAS 2021 ini. “Pada pameran ini masyarakat dapat menyaksikan secara langsung, bahwa era kendaraan listrik sudah di depan mata. Edukasi dari pabrikan otomotif ini tentunya dapat meningkatkan awareness masyarakat secara langsung,” ujarnya ketika berkunjung di ajang tersebut Senin (15/11/2021).
Sebagai BUMN yang bergerak di bidang ketenagalistrikan, PLN sangat mendukung beragam model edukasi yang dilakukan oleh ATPM otomotif Tanah Air. Bahkan, PLN sudah mendukung ekosistem kendaraan listrik untuk terus tumbuh sebelum pameran ini berlangsung. “PLN juga terus menyosialisasikan kepada masyarakat, bahwa mobil listrik itu aman dan mudah. Termasuk juga dari sisi pengisian baterai di rumah maupun public charging station,” kata Bob.
Ia berharap, apa yang dipamerkan GIIAS 2021 kali ini tidak berhenti sampai disini, namun bisa diikuti pada ajang serupa berikutnya, dengan menghadirkan kendaraan listrik lebih beragam. Agar semakin banyak masyarakat yang merasakan langsung pengalaman menggunakan mobil listrik. Melihat antusiasme pengunjung terhadap kendaraan listrik, Bob optimis masa transisi kendaraan ramah lingkungan di dalam negeri bakal lebih cepat tercapai. “Bila perlu pengunjung diajak test drive di dalam ruangan. Tentunya tidak akan ada masalah, karena mobil listrik tidak mengandung polusi,” tambahnya.
Dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik, PLN sudah membangun stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) sebanyak 50 unit. Hingga akhir tahun nanti, PLN menargetkan akan menambahkan 67 unit lagi di berbagai lokasi di seluruh Indonesia.
Perseroan pun terus berinovasi dengan menciptakan aplikasi Charge.IN yang terintegrasi dengan super apps PLN Mobile. Dengan aplikasi tersebut, pelanggan bisa dengan cepat mencari informasi SPKLU terdekat sekaligus merasakan pengalaman terkait kendaraan listrik lain dalam satu aplikasi saja.
PLN juga bekerja sama dengan ATPM otomotif untuk memberikan beragam fasilitas kepada pelanggan yang baru pertama kali memiliki kendaraan listrik. Dengan kerja sama ini, ketika pelanggan membeli mobil, maka akan mendapatkan beragam fasilitas layanan dari perusahaan. Mulai dari memasang home charging, hingga layanan menambah daya dan integrasi Charge-IN yang memudahkan pelanggan mendapatkan diskon tarif sebesar 30 persen untuk setiap pengisian daya kendaraan listrik dari jam 22.00 hingga 05.00.
“Karena kendaraan listrik memiliki mekanisme yang berbeda, 80 persen pengisian daya akan dilakukan dari rumah pemilik kendaraan. Oleh karena itu PLN telah menyediakan layanan home charging agar pelanggan tidak perlu khawatir untuk memasang charger di rumahnya dan kehabisan daya listrik untuk kendaraannya. Tambah daya pun kita berikan harga spesial 150 ribu untuk 1 phasa hingga daya 11 ribu VA dan 450 ribu untuk 3 phasa hingga daya 16 ribu,” jelasnya.
***